17 Maret 2025 | Tim Bank Mega Syariah
Tunjangan Hari Raya (THR) adalah momen yang paling dinanti menjelang Idulfitri. Selain digunakan untuk kebutuhan pribadi, banyak orang juga menyisihkan THR untuk keluarga sebagai bentuk berbagi kebahagiaan.
Agar dana ini bermanfaat secara optimal, simak yuk beberapa cara bijak membagi dan mengelola THR untuk keluarga pada artikel berikut ini!
Tanpa perhitungan yang jelas, uang THR bisa cepat habis. Oleh karena itu, penting untuk mengelola THR dengan bijak agar tetap bermanfaat dan tidak menimbulkan masalah keuangan setelah Lebaran.
Berikut ini langkah-langkah perhitungan THR yang akan dibagi-bagikan bagi sanak saudara:
Sebelum membagi-bagikan THR, pastikan kebutuhan pokok keluarga sudah terpenuhi. Lalu, gunakan dana THR untuk keperluan penting seperti:
Biaya mudik atau transportasi selama Lebaran
Keperluan ibadah seperti zakat fitrah
Kebutuhan makanan dan perlengkapan Lebaran
Pembayaran cicilan utang jika ada
Tabungan atau investasi jangka panjang
Dengan cara ini, Anda bisa menikmati Lebaran dengan tenang tanpa harus khawatir dengan kondisi keuangan setelahnya.
Sebelum membagikan THR, penting untuk membuat perencanaan keuangan agar tidak terjadi pemborosan.
Salah satu cara terbaik adalah dengan membuat pos pengeluaran khusus. Alokasikan maksimal 15% dari total THR yang diterima untuk keperluan berbagi dengan keluarga dan orang terdekat.
Beberapa pengeluaran yang bisa masuk dalam kategori ini meliputi:
THR untuk orang tua dan mertua
THR untuk anak-anak dan keponakan
Bagi-bagi THR kepada tetangga atau pekerja rumah tangga
Hampers atau parcel Lebaran
Sedekah atau donasi bagi yang membutuhkan
Sering kali, karena terlalu bersemangat berbagi, seseorang lupa untuk menyisakan THR bagi dirinya sendiri. Padahal, memiliki dana darurat sangat penting untuk menjaga kestabilan keuangan setelah Lebaran.
Idealnya 20-25% dari THR sebaiknya disimpan untuk keperluan mendesak atau tabungan jangka panjang. Jangan ragu juga menyimpan sebagian THR dalam bentuk tabungan syariah, deposito, atau investasi emas agar nilainya tetap berkembang.
Berbagi THR adalah bentuk kasih sayang, bukan kewajiban. Jangan sampai perasaan gengsi atau takut malu membuat Anda memaksakan diri memberikan nominal yang lebih besar dari kemampuan finansial.
Jika tidak bisa memberikan THR dalam jumlah besar, pertimbangkan untuk memberikan hadiah berupa barang yang bermanfaat, seperti pakaian baru, perlengkapan sekolah, atau makanan khas Lebaran.
Yang terpenting, makna di balik pemberian THR adalah untuk berbagi kebahagiaan, bukan sekadar jumlah nominalnya.
Bagi Anda yang sudah menikah, memberikan THR kepada orang tua atau mertua sering kali menjadi pertimbangan. Idealnya, sesuaikan pemberian THR ini dengan kondisi finansial Anda.
Berikut pembagian dana THR yang bisa digunakan sebagai referensi:
20% untuk hampers atau hadiah Lebaran bagi keluarga
20-25% untuk angpao atau THR kepada anak-anak, keponakan, dan orang tua
10% untuk self-reward keluarga inti (misalnya, liburan singkat atau membeli hadiah untuk anak)
Sisa dana THR disimpan untuk kebutuhan sehari-hari atau dana darurat
Dengan pembagian yang proporsional, Anda tetap bisa berbagi kebahagiaan tanpa harus mengorbankan kondisi finansial pasca Lebaran.
Kebiasaan membagi-bagikan THR berkembang menjadi tradisi di masyarakat. Saat ini, THR juga diberikan kepada keluarga, anak-anak, hingga orang tua.
Dalam Islam, memberikan THR atau hadiah kepada keluarga saat Lebaran diperbolehkan. Berdasarkan kaidah fikih, semua yang berhubungan dengan muamalah hukumnya boleh kecuali ada dalil yang mengharamkannya.
Tradisi ini juga sejalan dengan ajaran Islam yang menganjurkan untuk berbagi kebahagiaan, terutama di hari raya Idulfitri.
Selain itu, memberikan THR kepada anak-anak dapat menumbuhkan rasa cinta mereka terhadap hari raya, menjadikannya momen yang penuh kebahagiaan dan kebersamaan.
Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk tetap melestarikan tradisi ini dengan perencanaan keuangan yang matang.
Dengan perencanaan yang tepat, THR tidak hanya menjadi sumber kebahagiaan saat Lebaran, tetapi juga membantu Anda menjaga stabilitas finansial setelahnya.
Gunakan THR dengan bijak, bahagiakan keluarga, dan raih keberkahan di Hari Raya!
Bagikan Berita