Tata Cara Bacaan Niat Umroh dan Waktu Pelaksanaannya
15 Oktober 2024 | Tim Bank Mega Syariah
Menjalankan ibadah umroh ke Tanah Suci menjadi impian banyak umat Islam di seluruh dunia. Perjalanan ini semakin lancar jika Anda menghafalkan bacaan niat umroh dengan baik.
Berbeda dengan haji, Anda bisa menjalankan umroh kapan saja, tetapi makruh untuk dilakukan pada hari Arafah, Idul Adha, dan tiga hari Tasyriq.
Jika Anda sedang merencanakan umroh, mari simak niat dan tata cara membacanya pada artikel berikut!
Bacaan Niat Umroh
Ibadah umroh sering disebut juga ibadah haji kecil karena hampir seluruh rangkaian ibadah haji dan umroh sama. Mulai dari ihram, thawaf dan sa’i. Hanya saja ketika ibadah umroh, jamaah tidak melakukan wukuf di Arafah dan Muzdalifah.
Dalam semua rangkaian ini, membaca niat umroh adalah hal penting yang wajib Anda ketahui. Apalagi Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya segala amal perbuatan tergantung pada niatnya." (HR Bukhari & Muslim).
Berikut ini penjelasan mengenai bacaan niat umroh:
Niat Umroh
نَوَيْتُ العُمْرَةَ وَأَحْرَمْتُ بِهَا لِلهِ تَعَالَى لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ بعُمْرَة
Nawaitul ‘umrata wa ahramtu bihi lillahi ta’ala labbaika Allahumma ‘umratan.
Artinya: “Aku niat melaksanakan umrah dan berihram karena Allah Swt. Aku sambut panggilan-Mu, ya Allah untuk berumrah”
Niat Haji
نَوَيْتُ الْحَجَّ وَأَحْرَمْتُ بِهِ لِلهِ تَعَالَى لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ بحَجًَةِ
Nawaitul hajja wa ahramtu bihi lillahi ta’ala labbaika Allahumma hajjan.
Artinya: “Aku niat melaksanakan haji dan berihram karena Allah Swt. Aku sambut panggilan-Mu, ya Allah untuk berhaji”.
Niat Umroh dan Haji Bersamaan
نَوَيْتُ الْحَجَّ والعُمْرَةَ وَأَحْرَمْتُ بِهاَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitul hajja wal ‘umrata wa ahramtu bihi lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat melaksanakan haji sekaligus umrah dan berihram karena Allah Swt”.
Doa Selesai Berihram
Setelah melafalkan niat untuk ibadah umroh atau haji, jamaah akan membacakan doa selesai berihram. Berikut ini bacaannya:
اَللّٰهُمَّ أُحَرِّمُ شَعْرِيْ وَبَشَرِيْ وَجَسَدِيْ وَجَمِيْعَ جَوَارِحِيْ مِنْ كُلِّ شَيْءٍ حَرَّمْتَهُ عَلَى الْمُحْرِمِ أَبْتَغِيْ بِذٰلِكَ وَجْهَكَ الْكَرِيْمَ يَا رَبَّ الْعَــالِمِيْنَ
Allahumma uharrimu sya’ri wa basyari wa jasadi wa jami’a jawarihi min kulli sya-in harramtahu ‘alal muhrimi abtaghi bidzalika wajhakal karima ya rabbal ‘alamin
Artinya: “Ya Allah aku mengharamkan rambut, kulit, tubuh dan seluruh anggota tubuhku dari semua yang Kau haramkan bagi seorang yang sedang berihram, demi mengharapkan ridha-Mu semata, wahai Tuhan pemelihara seluruh keberadaan”
Kapan Niat Umroh Dibacakan?
Melafalkan niat untuk berumroh dibacakan saat Anda akan melakukan ihram. Setelah mandi wajib, menggunakan pakaian ihram dengan benar, kemudian melafalkan niat berumroh secara pelan dan perlahan.
Adapun sesuai syariat, pembacaan lafal niat untuk umroh dilafalkan saat jamaah berada di miqat. Miqat merupakan batas maksimal jamaah membaca niat haji dan umroh. Apabila jamaah berada di Madinah, maka lokasi miqat terletak di Zulhulaifah ataupun Bir Ali.
Sementara untuk jamaah yang berangkat dari Indonesia bisa melafalkan niat di dalam pesawat ketika posisinya dengan Qarnul Manazil atau Yalamlam.
Tata Cara Membaca Niat Umroh
Pelafalan niat umroh merupakan hal pertama yang fundamental yang menjadi parameter sah atau tidaknya ibadah umroh. Dalam pelafalannya tak boleh sembarangan. Tata cara membaca niat umroh di antaranya:
Jamaah dalam keadaan suci dari hadas besar dan hadas kecil
Jamaah yang akan melafalkan niat harus menghadap ke arah kiblat
Jamaah berada di posisi tubuh tegak dan kedua kaki rapat
Jamaah mengangkat kedua tangan
Jamaah melafalkan bacaan niat umroh dengan khusyuk dan jelas, melafalkannya secara perlahan dan pelan
Kekeliruan Umum saat Membaca Niat Umroh
Ada sejumlah kekeliruan pemahaman di tengah masyarakat ketika ibadah umroh, di antaranya sebagai berikut.
Apakah Niat Umroh Bisa Dilafalkan dalam Bahasa Indonesia?
Cukup banyak jawaban untuk menjawab pertanyaan in. Ada sejumlah ulama yang membolehkan dan ada juga yang tidak. Sebab paling afdol pelafalan niat umroh dan haji dilafalkan dalam bahasa Arab.
Anda bisa menghafalkan niatnya terlebih dulu sebelum berangkat umroh dan haji. Jika Anda berumroh menggunakan agent travel, biasanya pihak travel telah menyediakan pembimbing umroh.
Pembimbing umroh tersebut yang akan memandu Anda dan jamaah lain untuk melafalkan niat umroh dalam bahasa Arab.
Bolehkah Pelafalan Niat Umroh di Dalam Hati?
Dianjurkan pembacaan niat berumroh dilafalkan di mulut dan di dalam hati. Lafalkan dengan suara pelan, khusyuk dan dilakukan secara perlahan. Tujuannya supaya niat umroh tersebut meresap ke seluruh tubuh.
Bolehkah Niat Umroh Dilakukan selain di Miqat?
Kekeliruan pemahaman lainnya yakni ketentuan membaca niat berumroh dilakukan hanya di miqat. Faktanya batas lokasi untuk membaca niat umroh di miqat.
Cari tahu dari tempat Anda berangkat nanti, di mana batas miqat-nya. Maka mulai dari lokasi terkini hingga titik miqat tersebut Anda bisa melafalkan niat untuk berumroh.
Itulah penjelasan mengenai niat umroh yang dapat disampaikan. Untuk mewujudkan mimpi Anda ke tanah suci, Anda dapat memanfaatkan tabungan umroh. Dengan menggunakan tabungan umroh, maka Anda dapat merencanakan ibadah umroh dengan lebih teratur dan tentunya membuat Anda lebih tenang.
Bank Mega Syariah memiliki produk Tabungan Berkah Rencana iB untuk tujuan umroh, lho.
Kelebihannya, Anda bisa bebas menentukan setoran rutin mulai dari Rp100 ribu saja serta pilihan jangka waktu yang fleksibel, mulai dari 6 bulan sampai 216 bulan (18 tahun). Yuk, persiapkan diri Anda dengan membuka tabungan umroh sekarang!