6 Jenis Reksa Dana dan Tips Memilih untuk Berbagai Tujuan Finansial
14 September 2024 | Tim Bank Mega Syariah
Reksa dana adalah salah satu instrumen investasi yang populer di kalangan masyarakat karena kemudahan akses dan diversifikasinya. Namun, sebelum memulai investasi, penting untuk memahami jenis reksa dana yang ada.
Hal tersebut penting agar Anda dapat memilih yang paling sesuai dengan tujuan keuangan dan profil risiko.
Nah, kali ini Bank Mega Syariah akan membahas berbagai jenis reksa dana beserta keunggulan dan risikonya. Mari simak penjelasan lengkapnya pada artikel satu ini!
Jenis-jenis Reksa Dana
Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pengertian reksa dana adalah wadah untuk menghimpun dana masyarakat yang pengelolaannya dilakukan oleh badan hukum yang bernama Manajer Investasi.
Produk reksa dana terdiri dari berbagai macam. Setiap jenis reksa dana memiliki keunggulan dan risiko tersendiri, sehingga penting untuk memahami dengan baik sebelum memutuskan untuk berinvestasi.
Berikut adalah macam-macam reksa dana yang paling umum:
1. Reksa Dana Pasar Uang
Reksa dana pasar uang (RDPU) adalah jenis reksa dana yang menginvestasikan dananya pada instrumen pasar uang seperti deposito, Sertifikat Bank Indonesia (SBI), dan surat utang jangka pendek yang berjangka kurang dari satu tahun.
Ada beberapa keunggulan dari RDPU sebagai salah satu instrumen investasi, yaitu:
Risiko rendah: Karena investasinya pada instrumen pasar uang yang stabil, risiko kerugian relatif kecil.
Likuiditas tinggi: Investasi ini bisa dicairkan kapan saja tanpa penalti, cocok untuk kebutuhan dana darurat.
Potensi return lebih tinggi dibandingkan deposito.
Namun, produk RDPU juga memiliki risiko seperti potensi keuntungan terbatas. Hal ini karena instrumennya berisiko rendah sehingga return yang dihasilkan biasanya lebih rendah dibandingkan jenis reksa dana lainnya.
2. Reksa Dana Pendapatan Tetap
Reksa dana pendapatan tetap adalah reksa dana yang sebagian besar investasinya dialokasikan pada obligasi atau surat utang dengan jatuh tempo lebih dari satu tahun. Umumnya, 80% dari portofolio reksa dana ini diinvestasikan pada obligasi.
Keunggulan dari reksa dana pendapatan tetap antara lain:
Sementara risikonya terkait dengan kenaikan suku bunga dapat menurunkan nilai obligasi dalam portofolio. Selain itu, jika penerbit obligasi gagal membayar utang, nilai investasi bisa terpengaruh.
3. Reksa Dana Saham
Reksa dana saham adalah jenis reksa dana yang sebagian besar investasinya ditempatkan pada saham perusahaan yang terdaftar di bursa efek.
Reksa dana ini cocok untuk investor yang memiliki profil risiko agresif dan mencari pertumbuhan modal jangka panjang. Saat berinvestasi di instrumen ini, Anda akan mendapatkan keunggulan berikut:
Namun, karena nilai saham bisa sangat fluktuatif, maka harga saham bisa turun sewaktu-waktu, terutama dalam jangka pendek. Tidak cocok untuk kebutuhan likuiditas cepat. Alasannya karena potensi kerugian dalam waktu singkat cukup besar.
4. Reksa Dana Campuran
Reksa dana campuran adalah kombinasi investasi dalam saham, obligasi, dan pasar uang. Reksa dana ini dirancang untuk memberikan diversifikasi yang lebih seimbang antara risiko dan keuntungan.
Berikut adalah keuntungan dari reksa dana campuran:
Meskipun lebih seimbang, reksa dana campuran tetap terpengaruh oleh volatilitas saham dan obligasi. Potensi keuntungan lebih rendah dibandingkan reksa dana saham.
5. Reksa Dana Indeks
Reksa dana indeks adalah jenis reksa dana yang mengikuti indeks pasar saham tertentu, seperti Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Manajer investasi tidak aktif memilih saham, melainkan mengikuti kinerja indeks yang sudah ditentukan. Karena manajer investasi tidak aktif memilih saham, biaya pengelolaan reksa dana indeks lebih rendah.
Cocok untuk investor yang percaya dengan pertumbuhan pasar dalam jangka panjang. Namun, kinerja reksa dana indeks bergantung sepenuhnya pada kinerja indeks yang diikuti. Jika indeks turun, nilai investasi juga turun.
6. Reksa Dana Syariah
Reksa dana syariah adalah jenis reksa dana yang pengelolaannya berdasarkan prinsip-prinsip syariah Islam. Instrumen investasi yang dipilih harus sesuai dengan hukum Islam, seperti tidak berinvestasi dalam perusahaan yang bergerak di bidang perjudian, alkohol, atau riba.
Keunggulan dari reksa dana syariah diantaranya:
Cocok bagi investor yang ingin berinvestasi sesuai dengan prinsip-prinsip Islam.
Pembagian dividen sesuai kesepakatan bersama, investor dapat bertanya ataupun bernegosiasi terkait pembagian dividen.
Reksa dana syariah juga memberikan pilihan diversifikasi aset yang baik.
Namun, sama dengan jenis reksa dana lainnya, reksa dana syariah juga terpengaruh oleh fluktuasi pasar dan kondisi sektor tertentu.
Cara Memilih Jenis Reksa Dana yang Tepat
Mengingat banyaknya jenis-jenis reksa dana yang ada saat ini, maka pentingya untuk memilihnya. Adapun cara memilih reksa dana yang tepat sangat bergantung pada beberapa faktor seperti:
Tujuan investasi. Misalnya, jika tujuan investasi Anda adalah untuk dana pensiun jangka panjang, reksa dana saham mungkin lebih sesuai. Namun, untuk kebutuhan jangka pendek, reksa dana pasar uang bisa menjadi pilihan yang lebih baik.
Ketahui profil risiko Anda. Jika Anda lebih konservatif, reksa dana pasar uang atau pendapatan tetap bisa menjadi pilihan.
Semakin lama jangka waktu investasi Anda, semakin besar potensi keuntungan yang bisa Anda peroleh dengan jenis reksa dana yang lebih agresif seperti reksa dana saham.
Itulah beberapa macam reksa dana yang dapat Anda pertimbangkan untuk mulai berinvestasi. Dengan mengetahui jenis dan cara berinvestasi dalam reksa dana, maka akan memberikan peluang besar untuk mengembangkan dana Anda.
Alhasil, Anda dapat membuat keputusan investasi yang lebih bijaksana dan sesuai dengan kebutuhan finansial Anda. Terpenting, sesuaikan pilihan dengan profil risiko dan tujuan keuangan, ya!
Untuk Anda yang ingin berinvestasi pada produk reksa dana yang sesuai syariah maka bisa memilih Reksa Dana Syariah Bank Mega Syariah.
Anda dapat memilih produk Reksa Dana Syariah sesuai dengan profil risiko investasi Anda, mulai dari Reksa Dana Pasar Uang, Reksa Dana Pendapatan Tetap, Reksa Dana Campuran, dan Reksa Dana Saham.
Mulailah perjalanan menuju keberkahan finansial bersama Bank Mega Syariah dengan Reksa Dana Syariah yang aman, terpercaya, dan sesuai dengan syariat Islam.
Untuk informasi lebih lanjut, kamu dapat menghubungi Mega Syariah Call di nomor (021) 2985 2222 atau customercare@megasyariah.co.id.