Puasa Dzulhijjah: Waktu Pelaksanaan, Niat, dan Keutamaannya
5 Juni 2024 | Tim Bank Mega Syariah
Puasa Dzulhijjah adalah salah satu amalan sunnah yang sangat dianjurkan dalam ajaran Islam. Melaksanaan ibadah puasa di bulan ini dapat menjadi salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT serta meningkatkan ketakwaan.
Apalagi, bulan Dzulhijjah termasuk salah satu dari empat bulan yang mulia atau asyhurul hurum. Pada bulan yang istimewa ini, Rasulullah menganjurkan agar seluruh umat Islam melaksanakan ibadah tertentu, termasuk berpuasa, terutama saat 10 hari pertama.
Yuk, ketahui penjelasan mengenai puasa Dzulhijjah, niat, dan keutamaannya pada artikel berikut ini!
Waktu Pelaksanaan Puasa Dzulhijjah
Waktu pelaksanaannya sangat istimewa karena mengandung banyak keutamaan yang dijelaskan dalam berbagai hadits Rasulullah SAW.
Berikut penjelasan mengenai kapan pelaksanaan puasa Dzulhijjah.
Puasa 1-7 Dzulhijjah.
Puasa Tarwiyah di tanggal 8 Dzulhijjah.
Puasa Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah yang dikenal sebagai Hari Arafah.
Puasa Ayyamul Bidh pada tanggal 14 dan 15 Dzulhijjah. Untuk 13 Dzulhijjah masih hari Tasyrik sehingga diharamkan berpuasa.
Untuk tahun 2024, puasa Dzulhijjah dapat dilaksanakan mulai dari Sabtu, 8 Juni hingga Minggu, 16 Juni 2024. Adapun Hari Raya Idul Adha jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah, yang mana umat Islam dilarang berpuasa pada hari tersebut.
Niat Puasa Dzulhijjah
Seperti halnya puasa sunnah lainnya, niat puasa Dzulhijjah dilakukan di malam hari sebelum fajar. Niat ini cukup diucapkan dalam hati, meskipun mengucapkannya secara lisan juga diperbolehkan.
Berikut ini niat puasa Dzulhijjah yang dapat Anda baca sebelum berpuasa:
Niat Puasa Tanggal 1 - 7 Dzulhijjah
نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi an adai syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta ala.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah hari ini karena Allah ta ala.”
Niat Puasa Tarwiyah 8 Dzulhijjah
نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi an ada i tarwiyata sunnatan lillahi ta ala.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah Tarwiyah hari ini karena Allah ta ala.”
Niat Puasa Arafah 9 Dzulhijjah
نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِعَرَفَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi an ada i arafata sunnatan lillahi ta ala.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah Arafah hari ini karena Allah ta ala.”
Niat Puasa Ayyamul Bidh 14 dan 15 Dzulhijjah
نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaytu shauma ayyâmil bîdl lillâhi ta'âlâ
Artinya: “Saya niat puasa Ayyamul Bidh (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta'âlâ."
Keutamaan Puasa Dzulhijjah
Bulan Dzulhijjah sendiri adalah bulan ke-12 dalam kalender Hijriyah yang memiliki banyak keutamaan, terutama karena di dalamnya terdapat hari-hari penting seperti Hari Arafah dan Idul Adha.
Inilah mengapa ibadah puasa di bulan ini juga memiliki banyak keutamaan, diantaranya:
Pahala yang Berlipat Ganda
Puasa di bulan Dzulhijjah memiliki pahala yang sangat besar. Hal ini didasarkan pada hadits Rasulullah SAW yang artinya:
“Tidak ada hari-hari yang lebih Allah sukai untuk beribadah selain sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, satu hari berpuasa di dalamnya setara dengan satu tahun berpuasa, satu malam mendirikan shalat malam setara dengan salat pada malam Lailatul Qadar”
(HR At-Tirmidzi).
Menghapus Dosa dan Kesalahan
Khusus untuk puasa pada Hari Arafah (9 Dzulhijjah), Rasulullah SAW bersabda bahwa puasa tersebut dapat menghapus dosa-dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang. Adapun hadist tersebut berbunyi sebagai berikut:
“Puasa Arafah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyura (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu”
(HR Muslim).
Keutamaan ini tentu menjadi motivasi besar bagi umat Islam untuk melaksanakan puasa pada hari tersebut.
Dibebaskan dari Siksa Neraka
Umat Islam yang memperbankan ibadah pada bulan Dzulhijjah, termasuk dengan berpuasa, ternyata akan mendapat keutamaan lainnya yaitu dibebaskan dari siksa neraka. Berikut ini hadisnya:
“Tidak ada hari dimana Allah membebaskan hamba dari neraka lebih banyak daripada Hari Arafah, dan sungguh Dia mendekat lalu membanggakan mereka di depan para Malaikat dan berkata: ‘Apa yang mereka inginkan?" (HR Muslim).
Meningkatkan Ketakwaan
Melaksanakan puasa pada bulan Dzulhijjah, terutama di sepuluh hari pertama, dapat meningkatkan ketakwaan seorang muslim.
Dengan berpuasa, seseorang dilatih untuk menahan diri dari berbagai hawa nafsu, sehingga dapat lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Itulah informasi mengenai puasa Dzulhijah beserta bacaan doa niat dan waktu pelaksanaannya. Bagi umat Islam, melaksanakan puasa Dzulhijjah merupakan kesempatan emas untuk meraih pahala yang berlipat ganda dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.
Selain berpuasa, bulan Dzulhijjah juga memiliki amalan lainnya, seperti ibadah haji dan kurban. Yuk, jalani ibadah di bulan Dzulhijjah semakin berkah dan mudah bersama Bank Mega Syariah.
Bank Mega Syariah menyediakan berbagai layanan yang memudahkan Anda untuk beribadah, mulai dari tabungan haji, program pembelian hewan kurban, hingga layanan Donasi dan Amal
Ketahui informasi seputar produk Bank Mega Syariah di website resmi, ya. Jangan lupa juga untuk download M-Syariah dan melakukan transaksi lebih mudah!