Keutamaan 10 Hari Terakhir Ramadan dan Amalan yang Dianjurkan
10 hari terakhir Ramadan adalah periode yang sangat istimewa bagi umat Muslim. Hal ini karena di antara semua hari-hari berharga dalam bulan Ramadan, 10 hari terakhir memiliki keutamaan yang luar biasa.
Pada hari-hari terakhir ini, umat Islam disarankan untuk meningkatkan ibadah dan memohon ampunan serta rahmat dari Allah SWT.
Mari simak apa saja keutamaan dan amalan yang dianjurkan pada 10 hari terakhir bulan Ramadan:
Keutamaan 10 Hari Terakhir Ramadan
10 hari terakhir memegang keistimewaan yang luar biasa. Inilah saat di mana umat Muslim diajak untuk memperdalam ibadah dan memperoleh keutamaan yang tak ternilai.
Berikut beberapa keutamaan yang bisa didapatkan di 10 hari terakhir Ramadan:
1. Terdapat Malam Lailatul Qadr
Salah satu malam dalam 10 hari terakhir Ramadan adalah Lailatul Qadr, malam yang lebih baik dari seribu bulan. Menjaga ibadah di malam ini berarti memperoleh ampunan dan kedamaian spiritual yang besar.
Di malam ini, pintu ampunan Allah terbuka lebar, dan setiap amal baik dilipatgandakan pahalanya.
Keutamaan ini sesuai dengan firman Allah SWT dalam Alquran surah Al-Qadar ayat 2-3, yang artinya: "Tahukah kamu apakah Lailatul Qadar itu? (2) Lailatul Qadar itu lebih baik daripada seribu bulan. (3)"
2. Malam Diturunkannya Alquran
Alquran diturunkan pada salah satu malam dalam 10 hari terakhir Ramadan. Momen ini memperkuat keberkahan bulan Ramadan, serta mengingatkan umat Muslim akan pentingnya memperdalam pemahaman dan keterlibatan mereka dengan Al-Quran.
Hal tersebut tercantum dalam Alquran surat Al-Baqarah 185, yang artinya:
“Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang benar dan yang batil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu ada di bulan itu, maka berpuasalah…”.
3. Lailatul Qadr
Lailatul Qadr adalah malam yang penuh dengan berkah dan kemuliaan. Saat terjadi Lailatul Qadr, seluruh alam merasakan kedamaian dan keberkahan.
Oleh karena itulah pada malam tersebut, Allah SWT memberkahi umat-Nya dengan kemurahan-Nya sehingga setiap amal baik yang dilakukan akan mendapatkan balasan yang berlipat ganda.
4. Turunnya Para Malaikat ke Bumi
Dalam 10 hari terakhir Ramadan, para malaikat, terutama malaikat Jibril, turun ke bumi untuk membawa rahmat dan mengatur segala urusan dengan izin Allah SWT. Di malam-malam ganjil pada 10 hari terakhir Ramadan, malaikat akan turun dan mengaminkan doa-doa yang kita panjatkan.
Dalam Alquran surat Al-Qadr 4, tercantum ayat tersebut yang artinya:
“Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.”
Inilah waktu yang tepat untuk memperbanyak ibadah dan doa, serta memohon pertolongan dari Allah SWT.
5. Pintu Langit Dibuka
Amal ibadah yang dilakukan di bulan Ramadan, khususnya di 10 hari terakhir, akan mendapatkan pahala yang dilipatgandakan oleh Allah SWT.
Di 10 hari terakhir Ramadan, pintu-pintu langit terbuka lebar, memberikan peluang bagi umat Muslim untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memperoleh berkah-Nya. Ini adalah waktu yang tepat untuk memperbaiki hubungan dengan Allah SWT dan memohon ampunan serta rahmat-Nya.
6. Malam yang Disukai oleh Rasulullah
Rasulullah SAW menyukai 10 hari terakhir Ramadan karena keberkahan dan rahmat yang diturunkan Allah SWT. Dia mencontohkan kepada umatnya untuk memanfaatkan waktu ini dengan sebaik-baiknya dalam beribadah dan memperoleh keutamaan yang besar dari-Nya.
10 hari terakhir Ramadan menjadi penutup yang indah dari bulan penuh berkah ini. Saat menjelang akhir Ramadan, umat Muslim diberi kesempatan untuk meraih lebih banyak pahala dan merasakan kedamaian spiritual yang mendalam sebelum bulan suci ini berakhir.
Amalan di 10 Hari Terakhir Ramadan
Selama malam-malam terakhir di bulan suci ini, ada beberapa amalan yang bisa dilakukan untuk meraih keberkahan dan kedekatan dengan Allah SWT, yaitu:
Memperbanyak salat malam
Selain salat tarawih, salat malam sangat dianjurkan di 10 hari terakhir Ramadan. Meluangkan waktu di tengah malam untuk beribadah akan mendekatkan seorang hamba kepada Allah SWT dan membawa keberkahan dalam hidupnya.
Hal tersebut sebagaimana sunnah nabi, pada hadis berikut ini:
“Barangsiapa menegakkan shalat pada malam Lailatul Qadr atas dorongan iman dan mengharap balasan (dari Allah), diampunilah dosa-dosanya yang telah lalu.” (H.R Al Bukhari, An Nasa’i, dan Ahmad).
Itikaf di Masjid
Itikaf adalah amalan di mana seseorang berdiam diri di dalam masjid dengan tujuan untuk mengingat Allah SWT dan mendekatkan diri kepada-Nya. Amalan ini sangat dianjurkan di 10 hari terakhir Ramadan dan merupakan peluang besar untuk mendapatkan Lailatul Qadr, malam yang lebih baik dari seribu bulan.
Dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim, Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Barangsiapa yang beritikaf di masjidku, maka dia melakukannya karena mencari wajah Allah. Oleh karena itu, maka tidaklah boleh seseorang yang beritikaf keluar dari masjid kecuali untuk keperluan mendesak.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Perbanyak membaca Alquran
Membaca Alquran merupakan amalan yang sangat dianjurkan di bulan Ramadan, terutama di 10 hari terakhir. Merenungkan ayat-ayat suci Alquran akan membawa keberkahan dan petunjuk dalam hidup, serta mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Bersedekah
Memperbanyak sedekah dalam bentuk apapun, baik di kala lapang maupun sempit, merupakan amalan yang sangat dianjurkan di 10 hari terakhir Ramadan. Tidak ada batasan jumlah sedekah yang diberikan, karena setiap sedekah akan membawa keberkahan bagi yang memberikan serta yang menerima.
Berdoa dan Berdzikir
Berdzikir, atau mengingat Allah SWT, adalah amalan yang bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja. Dengan menyebut nama-nama Allah atau sifat-sifat-Nya, seorang Muslim dapat mendekatkan diri kepada-Nya dan memperoleh keberkahan serta kedamaian dalam hati.
Memperbanyak doa, baik untuk diri sendiri maupun untuk sesama Muslim, adalah amalan yang sangat dianjurkan di 10 hari terakhir Ramadan. Memohon ampunan, rahmat, dan petunjuk dari Allah SWT, serta meminta perlindungan dari segala kejahatan, merupakan bentuk ibadah yang sangat dianjurkan.
Adapun salah satu doa 10 hari terakhir di bulan Ramadan yang doanjurkan adalah sebagai berikut:
اللَّهُمَّ إنَّك عَفْوٌ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Arab Latin: Allāhumma innaka afuwwun karīmun tuhibbul 'afwa fa'fu 'annī
Artinya: "Tuhanku, sungguh Kau maha pengampun lagi pemurah. Kau menyukai ampunan, oleh karenanya ampunilah aku."
Memperbaiki Hubungan dengan Sesama
Menggunakan kesempatan di 10 hari terakhir Ramadan untuk memperbaiki hubungan dengan sesama Muslim adalah amalan yang sangat dianjurkan. Meminta maaf, memaafkan, dan menjaga persaudaraan akan membawa keberkahan dan kedamaian dalam hubungan antar umat Muslim.
Dengan melakukan amalan-amalan di atas di 10 hari terakhir Ramadan, seorang Muslim dapat memperoleh keberkahan, ampunan, dan kedekatan yang lebih besar dengan Allah SWT.
Itulah beberapa keutamaan dan amalan 10 hari terakhir di bulan ramadan yang dapat Anda lakukan. Untuk mendukung ibadah Anda selama bulan Ramadan, Bank Mega Syariah memiliki program dan kegiatan, seperti kajian, i’tikaf bersama, tahsin, dan aktivitas lainnya.
Bank Mega Syariah juga menyediakan berbagai layanan yang memudahkan Anda untuk beribadah melalui fitur Donasi dan Amal.
Anda dapat menunaikan Donasi, Zakat, Infaq, Sedekah, dan Wakaf melalui aplikasi mobile banking, M-Syariah. Bank Mega Syariah memiliki banyak pilihan mitra yang terpercaya untuk menyalurkan ZISWAF Anda.
Dengan segala kemudahan dan keuntungannya, jangan ragu untuk berbagi kepada sesama, ya!
Semoga informasi ini bermanfaat.