8 Desember 2025 | Tim Bank Mega Syariah

Sejak kehadirannya di tahun 2024 kemarin, peminat olahraga padel terus semakin bertambah. Dulu olahraga padel populer sebagai olahraganya orang kaya. Bagaimana tidak, harga raket padel saja sudah mencapai angka jutaan rupiah. Belum lagi biaya kebutuhan lainnya.
Sewa lapangan padel harga cukup fantastis. Minimal harga sewa lapangan padel satu jam di atas Rp200 ribu. Biaya sewa lapangan yang mahal dirasa wajar karena pada saat itu lapangan padel masih sangat minim. Berbeda dengan sekarang di mana cukup mudah menemukan lapangan padel terdekat dari rumah.
Apakah kemudahan akses olahraga padel ini sejalan dengan biaya olahraga yang ikut turun? Sebenarnya padel kapan ditemukan? Yuk, cari tahu jawabannya pada artikel berikut ini.
Padel adalah olahraga gabungan antara tenis dengan squash. Itulah mengapa sekilas olahraga padel terlihat seperti tenis. Bila melihat sejarahnya, olahraga padel tidak sengaja ditemukan oleh Enrique Corcuera di Meksiko tahun 1969.
Pada saat itu, rumah Corcuera di Las Brisas, Meksiko, terlalu kecil untuk dibuatkan lapangan tenis pada umumnya. Alhasil lapangan yang dibuat lebih kecil dari lapangan tenis pada umumnya.
Lapangan tenis yang dibuat Corcuera terbuat dari ruangan yang dikelilingi dinding setinggi tiga meter. Hingga saat ini lapangan yang dibuat Corcuera itulah menjadi lapadangan padel pertama di dunia.
Olahraga paddle corcuera atau sekarang lebih dikenal dengan sebutan padel kian berkembang ke negara Spanyol dan Amerika Latin. Di tahun 1991 terbentuk organisasi resmi padel dunia yakni International Padel Federation (IPF) di Madrid, Spanyol.
Padel kian berkembang populer di Eropa dan belahan dunia lainnya, termasuk Indonesia. Kabarnya olahraga padel sudah ada di Indonesia sejak 2020 tapi baru benar-benar populer dan digandrungi anak muda dan publik figur sekitar tahun 2024 dan 2025 ini.
Padel merupakan olahraga yang mengombinasikan tenis dan squash. Teknik dan aturan yang diterapkan padel memodifikasi aturan dan teknik dari olahraga tenis. Akan tetapi, dari segi dan bentuk lapangan menggunakan aturan lapangan squash.
Berikut ini aturan olahraga padel, di antaranya:
Ukuran lapangan padel sekitar 10 x 20 meter dan dikelilingi dinding kaca.
Teknik servis menggunakan teknik underarm di mana bola harus dipantulkan ke tanah dulu baru kemudian dipukul dari bawah pinggang yang diarahkan secara diagonal menuju lawan.
Perhitungan skor padel serupa dengan skor tenis yakni 15-30-40 yang berjalan selama tiga set.
Pihak yang sudah berhasil memenangkan dua permainan maka sudah bisa dinyatakan pemenang.
Raket padel berbentuk lebih padat dan pendek, tidak memiliki senar dan permukaannya berpori guna mengontrol bola.
Bola padel serupa dengan bola tenis, hanya saja tekanan udaranya lebih rendah agar pantulannya lebih lambat.
Olahraga pdel harus dimainkan secara berpasangan.
Pemain padel menggabungkan teknik bermain tenis dengan teknik squash yang harus memantulkan bola dari dinding.
Untuk memulai olahraga ini, pemain harus selektif dalam memilih raket agar performa bermainnya lebih optimal sesuai kondisi tubuh Anda. Bagi yang sudah berpengalaman tentu paham pentingnya selektif dalam memilih raket padel.
Beberapa pertimbangan dalam memilih raket padel antara lain untuk menjaga keseimbangan, memberikan power ketika memukul bola, serta mengontrolnya. Berikut ini rekomendasi raket padel beserta harga dan keunggulannya.
Merek Raket Padel | Harga Raket Padel | Keunggulan |
Adidas Adipower Junior 3.2 | Rp 1,2 juta - Rp 1,6 juta | Terbuat dari fiberglass ringan dan karet EVA soft performance untuk memudahkan pemula saat belajar berbagai teknik pukulan. Penggunaan exoskeleton dari serat karbon membantu kestabilan tanpa power tambahan. |
Nox X One | Rp 1,3 juta - Rp 1,7 juta | Rangka raket terbuat dari karbon dan HR3 core untuk menjaga keseimbangan antara kontrol dan power. Direkomendasikan untuk pemain pemula. |
Dunlop Galactica | Rp 2,5 juta - Rp 2,7 juta | Raket dilapisi karbon 12K berbahan premium yang dikombinasikan dengan tri-max reinforcement agar stabil di setiap pukulannya. |
Bullpadel Vertex Hybrid | Rp 2,5 juta - Rp 2,7 juta | Frame raket terbuat dari karbon berteknologi curv. Desain yang hybrid ini memperluas sweet spot. Raket ini bisa dimainkan untuk seluruh tipe pemain. |
Bullpadel Indiga | Rp 999 ribu - Rp 1,2 juta | Brand raket padel lokal satu ini menghadirkan raket untuk pemula agar bisa menjaga dan berlatih keseimbangan. |
Adidas Drive 3.4 | Rp 1,3 juta - Rp 1,5 jutaan | Raket padel jenis hybrid cocok untuk pemula yang masih belajar menjaga keseimbangan antara kontrol dan power serta mengeksplor gaya bermain padel. |
Dunlop Megamax Green 2025 | Rp 1,6 juta - Rp 1,8 juta | Distribusi power dan kontrol seimbanga, terbuat dari material fiberglass dan aman untuk belajar curve padel. |
Head One Ultralight | Rp 2,8 juta - Rp 3 juta | Ringan, kemudahan mengontrol keseimbangan, menggunakan teknologi carbon 12K dan auxetic untuk mempermudah mobilitas pemain pemula dan intermediate. |
Head Gravity Pro | Rp 3,8 juta - Rp 4,2 juta | Bagi yang sudah berpengalaman, raket satu ini cocok digunakan untuk mengikuti turnamen. Terdapat teknologi auxetic 2.0 terbaru dan spin surface untuk menghadirkan kontrol lebih presisi dan spin maksimal. |
Adidas MetalboneTeam 3.3 | Rp 2,9 jutaan - Rp 3,2 juta | Bentuk raket ini diamond dengan tipe head-light. Artinya beban akan terdistribusi dengan baik di bagian handle raket. Cocok bila Anda ingin berlatih punch kuat. |
Bullpadel Neuron 2025 | Rp 5,4 juta - Rp 5,5 juta | Model raket diamond, tingkat balance tinggi, sweet spot besar, serta kombinasi power dan forgiveness untuk mempermudah transisi di level intermediate. |
Head Zephyr Graphene 360+ | Rp 2,5 juta - Rp 3 juta | Tipe raket hybrid berteknologi graphene yang memiliki struktur ringan tapi kuat dan responsif. Memberikan kombinasi kecepatan dan power terbaik. |
Nox AT10 18K 2025 | Rp 5,1 jutaan | Raket premium untuk pemain intermediate yang memiliki tingkat balance tinggi dan karbon 18K. |
Dunlop Aero-Star Pro | Rp 2,2 jutaan - Rp 3 juta | Tipe diamond power racket yang memiliki shaft ringan dan sweet spot di bagian kepala. Cocok untuk pemain intermediate karena kontrol dan stabilitas terjaga. |
Bullpadel Hack 04 | Rp 3,8 juta - Rp 4 juta | Raket dengan tipe diamond dengan desain total menggunakan channel teknologi untuk menghadirkan power pukulan dinamis. |
Nox Equation Advanced | Rp 2,8 juta - Rp 3 juta | Direkomendasikan untuk pemain intermediate dan advanced, memberikan keseimbangan di antara power, kontrol dan kenyamanan bermain. |
Selain harga raket padel yang sudah terkenal mahal, menyewa lapangan padel adalah kebutuhan padel mahal setelahnya. Kabarnya harga sewa lapangan padel bisa mencapai Rp350 ribu sampai Rp500 ribuan per jam di Jakarta. Berikut ini rekomendasi lapangan padel Jakarta lengkap dengan biaya sewa, lokasi dan jam operasionalnya.
Lapangan Padel | Biaya Sewa | Lokasi | Jam Operasional |
King Padel by Homeground | Mulai dari Rp 440 ribu per jam | Jalan Taman Kemang Nomor 30, Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan | Setiap hari mulai pukul 06.00 - 24.00 WIB |
Futton Padel Club | Mulai dari Rp 230 ribu per jam | Jalan Kemajuan No.1 6, RT.6/RW.4, Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan | Setiap hari mulai pukul 06.00 - 24.00 WIB |
Homeground Padel Kedoya | Mulai dari Rp 250 ribu per jam | Jalan Pilar Raya Nomor 7A, RT. 7/ RW. 8, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat | Setiap hari mulai pukul 06.00 - 24.00 WIB |
Orange Garden Padel Club | Mulai dari Rp 290 ribu per jam | Taman, Kebon Jeruk Intercon Blok M1, Srengseng, Kec. Kembangan, Jakarta Barat | Setiap hari mulai pukul 06.00 - 24.00 WIB |
Growth Padel Ciracas | Mulai dari Rp 315 ribu per jam | Jalan H. Baping No.2, RT.13/RW.4, Susukan, Kec. Ciracas, Kota Jakarta Timur | Setiap hari mulai pukul 06.00 - 24.00 WIB |
Star Padel Pulomas | Mulai dari Rp 270 ribu per jam | Jalan Pulo Mas Barat II No.69 5, RT.5/RW.70, Kayu Putih, Kec. Pulo Gadung, Jakarta Timur | Setiap hari mulai pukul 06.00 - 24.00 WIB |
Elite Padel Club - Arandra Residence | Mulai dari Rp 400 ribu per jam | Jalan Cempaka Putih Raya Nomor 1 Arandra Residence, Jakarta Pusat | Setiap hari mulai pukul 06.00 - 23.00 WIB |
Amalfi Court By VY | Mulai dari Rp 300 ribu per jam | Jalan Cempaka Putih Timur Raya Nomor 21 RT12 RW7, Cempaka Putih Timur, Jakarta Pusat | Setiap hari mulai pukul 06.00 - 23.00 WIB |
Els Padel Kelapa Gading | Mulai dari Rp 345 ribu per jam | Jalan Pegangsaan Dua KM 3.4, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading | Setiap hari mulai pukul 06.00 - 23.00 WIB |
Anfa Arena Padel | Mulai dari Rp 300 ribu per jam | Rooftop KTC Mall, Jl Pulau Putri RT2/9 Klp Gading Barat, Kelapa Gading Jakarta Utara | Setiap hari mulai pukul 06.00 - 23.00 WIB |
Selain raket dan sewa lapangan padel, rupanya masih ada kebutuhan lainnya yang harus Anda penuhi untuk memulai olahraga padel. Berikut ini kebutuhan lain yang harus Anda penuhi.
Bola padel dan bola tenis sekilas tampak mirip, namun keduanya punya karakteristik berbeda yang memengaruhi performa permainan. Bola padel cenderung lebih ringan dan dirancang dengan tekanan pantulan yang lebih rendah agar sesuai dengan dinamika lapangan yang lebih kecil serta penggunaan raket padel.
Dari segi harga, satu tube bola padel berisi tiga bola umumnya dibanderol sekitar Rp150 ribu. Meskipun bola padel tidak mudah rusak, pemain tetap disarankan menggantinya secara rutin untuk menjaga kontrol, akurasi, dan kenyamanan selama bermain.
Pakaian olahraga untuk padel juga berbeda dari olahraga lain, termasuk tenis, karena dirancang agar lebih sesuai dengan intensitas gerakan cepat dan ruang permainan yang lebih kecil.
Meski begitu, kenyamanan tetap menjadi faktor utama yang harus Anda perhatikan agar dapat bermain lebih maksimal. Harga sepatu padel berkisar dari Rp700 ribu hingga Rp2 jutaan, tergantung merek dan kualitas.
Sementara set pakaian olahraga padel relatif lebih terjangkau, yakni sekitar Rp300 ribu hingga Rp1 juta. Pastikan Anda memilih bahan yang nyaman, ringan, dan memiliki sirkulasi udara yang baik agar tetap leluasa bergerak selama bertanding.
Bagi pemula yang ingin belajar padel dari dasar, mengikuti kelas privat bersama pelatih bisa menjadi pilihan terbaik karena materi latihan akan disesuaikan dengan kemampuan dan kebutuhan Anda.
Namun, perlu diketahui bahwa biaya kelas privat padel tergolong cukup tinggi, yakni sekitar Rp650 ribu hingga Rp750 ribu per jam. Dengan pendampingan intensif, Anda dapat mempercepat penguasaan teknik dasar seperti servis, positioned shot, hingga footwork yang tepat.
Jika biaya kelas privat terasa berat, Anda bisa memilih kelas semi privat yang berisi 2 hingga 4 orang sebagai alternatif yang lebih terjangkau. Harga kelas semi privat padel berkisar antara Rp950 ribu hingga Rp1 juta per kelompok untuk satu sesi.
Misalnya, jika satu kelas semi privat dihargai Rp1 juta dan diikuti oleh empat orang, maka biaya yang perlu dibayar per orang hanya Rp250 ribu. Selain lebih hemat, belajar dalam kelompok kecil juga dapat meningkatkan semangat dan pengalaman bermain bersama pemain lain.
Jangan sampai niat dan rencana Anda untuk mulai rutin berolahraga padel tertunda hanya karena harga raket padel yang cukup mahal. Agar kebutuhan perlengkapan olahraga tetap terpenuhi tanpa membebani keuangan secara langsung, Anda bisa memanfaatkan Syariah Card sebagai solusi transaksi yang lebih ringan.
Syariah Card memungkinkan Anda membeli raket padel maupun perlengkapan olahraga lain dengan sistem pembayaran yang lebih fleksibel, sehingga investasi awal untuk memulai olahraga ini tidak menjadi hambatan besar.
Berbeda dengan kartu kredit konvensional, Syariah Card bebas bunga pada setiap transaksi karena menggunakan akad Ijarah. Sebagai gantinya, nasabah hanya dikenakan membership fee berdasarkan prinsip ujrah, yang pada dasarnya merupakan biaya layanan.
Biaya membership bulanannya pun sangat terjangkau, mulai dari Rp52 ribuan hingga Rp1,7 jutaan, tergantung limit Syariah Card yang Anda pilih. Dengan begitu, Anda bisa berolahraga padel dengan perlengkapan yang tepat tanpa perlu menunda atau mengorbankan kenyamanan finansial.
Keunggulan lain dari Syariah Card adalah kemudahannya dalam bertransaksi di berbagai merchant alat olahraga, termasuk toko padel. Anda cukup melakukan tap in Syariah Card pada mesin EDC berlogo contactless, dan sistem akan otomatis memotong limit kartu sesuai nominal transaksi.
Prosesnya sangat praktis karena Anda tidak perlu memasukkan PIN, nomor kartu kredit, tanggal berlaku (valid thru), maupun tiga digit CVV, sehingga pembelian perlengkapan olahraga menjadi lebih cepat, aman, dan nyaman.
Yuk, segera ajukan Syariah Card saat ini juga untuk kemudahan bertransaksi yang lebih praktis namun tetap aman!
Bagikan Berita