16 November 2025 | Tim Bank Mega Syariah
Menyemprotkan parfum adalah salah satu langkah terakhir yang biasa kita lakukan sebelum berangkat keluar rumah. Selain membuat tubuh menjadi wangi, parfum juga digunakan untuk mencerminkan identitas diri seseorang melalui aroma khas yang digunakannya.
Saat memilih parfum, mungkin Anda sering melihat label Eau de Parfum (EDP) atau Eau de Toilette (EDT) yang tertera pada botol parfum. Namun, walaupun terlihat mirip, kedua label tersebut memiliki arti yang berbeda dalam hal konsentrasi, ketahanan, hingga karakter parfum saat digunakan.
Oleh karena itu, sebaiknya Anda memahami perbedaan antara parfum EDP dan EDT lebih dahulu agar dapat memilih produk yang tepat sebelum membeli parfum yang Anda butuhkan. Biar gak salah pilih, yuk pahami lebih dalam apa itu EDP dan EDT serta perbedaannya dan tips pemakaiannya!
Eau de Parfum (EDP) adalah jenis parfum dengan kadar konsentrasi minyak wangi yang tinggi, yaitu sebesar 15% - 20%. Kandungan konsentrasi yang tinggi ini membuat parfum EDP memiliki daya tahan pemakaian yang kuat dan aroma yang lebih harum dibandingkan jenis parfum lainnya. Sehingga, Anda hanya perlu menyemprotkan sedikit saja untuk mendapatkan wangi yang tahan lama.
Secara umum, jenis parfum EDP menggunakan base notes yang kaya dan hangat seperti vanilla, musk, amber, oud atau sandalwood. Selain itu, EDP juga cenderung sering dipadukan dengan floral notes dan woody notes untuk memberikan aroma yang lebih kompleks dan sensual.
Perpaduan inilah yang membuat parfum EDP memiliki wangi yang intens dan elegan, hingga mampu meninggalkan jejak wangi saat Anda gunakan. Jenis parfum ini juga merupakan pilihan ideal untuk cuaca dingin dan acara formal seperti menghadiri acara pertemuan bisnis, acara pernikahan, atau acara resmi lainnya.
Berbeda dengan Eau de Parfum, parfum Eau de Toilette (EDT) memiliki kadar konsentrasi minyak wangi yang lebih rendah yaitu sebesar 5% - 15%. Karena kandungan konsentrasinya yang lebih rendah, jenis parfum EDT memiliki daya tahan pemakaian yang lebih lemah dan aromanya lebih ringan dibandingkan dengan parfum EDP.
Jenis parfum EDT umumnya memiliki top notes yang ringan dan segar seperti citrus, fruity, atau vegetal, yang biasanya dipadukan dengan floral notes seperti jasmine atau lily untuk memberikan aroma yang elegan. Perpaduan aroma ini menjadikan parfum EDT sebagai pilihan yang tepat bagi Anda yang menginginkan kesegaran dan kenyamanan tanpa wangi yang terlalu intens.
Karena itu, parfum EDT merupakan pilihan yang tepat untuk digunakan dalam aktivitas sehari-hari, seperti untuk ke kantor, sekolah, atau untuk aktivitas di luar ruangan lainnya. Selain itu, karena aromanya yang tidak terlalu menyengat, jenis parfum ini juga lebih cocok untuk digunakan di daerah yang memiliki cuaca panas.
Setelah memahami pengertian dari masing-masing jenis parfum, sebaiknya Anda juga mengetahui perbedaan antara kedua jenis tersebut. Dengan memahami perbedaan karakteristik antara jenis parfum EDP dan EDT, proses Anda dalam menentukan jenis parfum yang diinginkan akan lebih sederhana.
Eau de Parfum (EDP) dan Eau de Toilette (EDT) merupakan jenis parfum yang populer, namun keduanya memiliki fungsi serta keunggulan yang berbeda dalam hal kadar konsentrasi, lapisan aroma atau lebih dikenal dengan sebutan notes, daya tahan di kulit, intensitas aromanya, harga, sampai waktu pemakaian yang ideal.
Dengan memahami perbedaan tersebut, Anda dapat memilih jenis parfum dengan lebih mudah yang sesuai dengan kebutuhan, preferensi aroma, serta budget yang Anda miliki.
Berikut adalah tabel yang bisa Anda gunakan untuk melihat perbandingan antara jenis parfum EDT dan EDP secara lebih jelas.
Eau de Parfum (EDP) | Eau de Toilette (EDT) | |
Kadar konsentrasi | 15% - 20% | 5% - 15% |
Lapisan aroma (notes) | Top notes: Citrus, Fruity, Herbal | Top notes: Citrus, Fruity, Vegetal |
Daya Tahan | 8 - 10 jam setelah pemakaian di kulit | 2 - 4 jam setelah pemakaian di kulit |
Aroma | Lebih intens dan kompleks | Lebih ringan dan segar |
Harga | Lebih mahal | Lebih terjangkau |
Waktu Pemakaian | Cocok untuk malam hari atau acara spesial. Ideal untuk cuaca dingin | Cocok untuk siang hari atau aktivitas sehari-hari. Ideal untuk cuaca panas |
Bukan hanya sekedar menentukan aroma yang Anda sukai, proses pemilihan parfum yang benar juga termasuk memahami bagaimana sebuah parfum dapat mencerminkan kepribadian serta aktivitas Anda sehari-hari.
Selain itu, setiap orang juga memiliki kondisi kulit dan preferensi aroma yang berbeda. Sehingga, mengetahui cara memilih dan menggunakan parfum merupakan langkah penting yang harus Anda pahami sebelum membeli. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda gunakan saat memilih parfum:
Pilih parfum sesuai dengan situasi acara dan kebutuhan Anda. Untuk acara malam, momen spesial, atau kegiatan formal lainnya, Anda dapat memilih jenis parfum Eau de Parfum (EDP) untuk mendapatkan wangi yang lebih intens dan tahan lama. Namun, untuk aktivitas sehari-hari seperti ke kantor dan sekolah, Anda dapat memilih jenis parfum Eau de Toilette (EDT), karena aromanya yang ringan, segar, dan nyaman saat dipakai.
Cuaca merupakan salah satu faktor yang harus Anda pertimbangkan saat memilih parfum. Sebab, tingkat kepanasan dan kedinginan cuaca merupakan salah satu aspek yang dapat mempengaruhi proyeksi wangi dan ketahanan parfum.
Saat sedang musim panas atau berada di daerah yang panas, jenis parfum EDT dengan aroma ringan seperti citrus, fruity, atau floral adalah pilihan parfum ideal yang bisa Anda gunakan.
Sebaliknya, pada saat musim dingin atau berada di ruangan ber-AC, jenis parfum EDP dengan aroma hangat seperti vanilla, musk, atau amber merupakan pilihan yang ideal karena dapat memberikan Anda aroma yang lembut dan menenangkan.
Setiap parfum terdiri dari tiga lapisan aroma, yaitu top notes, middle notes dan base notes. Masing-masing dari lapisan ini memiliki ciri khas wangi tersendiri yang dapat membuat aroma parfum berubah setelah dipakai beberapa jam.
Untuk mencium ketiga lapisan tersebut secara menyeluruh, Anda dapat menyemprotkan parfum pada bagian pergelangan tangan atau nadi, dan tunggu beberapa jam. Dengan melakukan cara ini, Anda dapat mencium setiap perubahan aroma secara bertahap, mulai dari top notes hingga base notes.
Langkah ini penting untuk dilakukan karena aroma parfum tidak dapat dinilai dengan sekedar mencium tutup botol atau kertas tester. Selain itu, aroma dari sebuah parfum juga dapat dihasilkan secara berbeda-beda tergantung pada pH tubuh seseorang.
Setelah memilih parfum yang sesuai dengan selera Anda, langkah selanjutnya adalah mempelajari cara penggunaan dan penyimpanan parfum yang baik agar parfum dapat terus bekerja secara maksimal. Berikut adalah beberapa tips penggunaan dan penyimpanan parfum yang harus Anda ketahui:
Waktu terbaik untuk menggunakan parfum adalah saat setelah mandi, ketika pori-pori kulit Anda masih terbuka dan bersih. Hal ini dapat membantu parfum untuk menyerap pada kulit dengan lebih mudah, memungkinkan aroma parfum untuk tahan lebih lama dan tidak cepat menguap.
Menyemprotkan parfum pada bagian tubuh yang menghasilkan panas lebih tinggi dapat membantu menyebarkan aroma yang lebih kuat dan tahan lama. Karena itu, semprotkan parfum pada bagian titik nadi di tubuh Anda seperti leher, pergelangan tangan, belakang telinga, dan bagian dalam siku.
Hindari menggosok area tubuh yang telah Anda semprotkan parfum, dan biarkan parfum tersebut mengering secara alami di kulit. Kebiasaan Ini merupakan kesalahan umum yang sering dilakukan oleh banyak orang, namun sebenarnya dapat merusak struktur aroma (notes) dari parfum yang digunakan.
Parfum akan menempel lebih baik pada kulit yang lembap dibandingkan kulit kering. Oleh karena itu, gunakan body lotion atau pelembab tanpa pewangi lebih dahulu sebelum menyemprotkan parfum. Dengan melakukan langkah ini, parfum dapat diserap oleh kulit dengan lebih baik dan menghasilkan daya tahan yang kuat.
Cara penyimpanan yang benar juga merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas sebuah parfum. Penyimpanan yang baik seperti di tempat yang sejuk dan teduh dapat menjaga aroma dan komposisi parfum Anda agar tetap stabil. Namun, tempat penyimpanan yang panas, terkena sinar matahari, dan lembap dapat mengurangi kualitas parfum Anda.
Setelah memahami perbedaan antara jenis parfum EDP dan EDT serta cara memilih dan menggunakan parfum yang benar, kini saatnya mencari parfum yang mencerminkan kepribadian Anda.
Anda dapat menemukan berbagai pilihan parfum di berbagai tempat penjualan, seperti pusat perbelanjaan, toko kecantikan, hingga e-commerce. Namun, untuk pengalaman berbelanja yang lebih menyenangkan, Anda dapat mengunjungi Metro Department Store dan nikmati beragam koleksi parfum eksklusif dari brand-brand ternama di dunia.
Bukan hanya parfum saja, Anda juga dapat menemukan berbagai produk lainnya, mulai dari busana wanita, sepatu wanita, tas wanita, dan masih banyak lagi.
Selain itu, Anda juga bisa menikmati pengalaman berbelanja jauh lebih hemat dengan transaksi menggunakan Syariah Card. Nikmati diskon 10% untuk pembelian berbagai produk di seluruh cabang Metro Department Store hingga 31 Desember 2025.
Jangan sampai tertinggal, yuk kunjungi Metro Department Store dan manfaatkan promo spesial Syariah Card untuk pengalaman belanja yang lebih menyenangkan, hemat, dan penuh gaya!
Bagikan Berita
